Liburan yuk di Ibu Kota !


Hallo…..kali ini saya akan menceritakan liburan saya ke Taman Wisata Alam Angke Kapuk atau biasa disebut Hutan Mangrove Jakarta Yeay!!
Hutan Mangrove Jakarta adalah salah satu spot wisata alam di Jakarta yang cocok dikunjungi pada saat liburan atau pun akhir bulan saat keuangan menipis. Tiket masuk Hutan Mangrove tidak mahal tidak sampai menghabiskan uang kalian satu bulan hehe Asli murah banget . Awalnya sih ini rencana liburan saya bersama teman-teman tetapi teman saya pun tidak memberi kepastian dan saat itu saya sangat penasaran sekali dengan Hutan Mangrove akhirnya saya mengajak kakak dan teman kaka saya. Lokasinya pun tidak jauh masih mudah untuk dijangkau dengan transportasi umum. Dengan naik Commuter Line dari Stasiun Bogor turun di Stasiun Jakarta Kota lalu berjalan kaki tidak jauh ko ke halte busway transjakarta kemudian turun di Halte Penjaringan dan disambung lagi naik angkutan umum pertama naik angkutan B01 dan turun didepan pizza hut dan disambung lagi angkutan umum U11 nah kita turun didepan yayasan Buddha Tzu Chi lalu tinggal mengikuti arah ke hutan mangrove sampai deh.
Depan Yayasan Buddha Tzu Chi
 
Sesampainya disana kami membeli tiket, harga tiket masuk Hutan Mangrove Rp. 25.000/orang untuk wisatawan nusantara dan Rp. 250.000 untuk wisatawan mancanegara.Setelah membeli tiket kita ke tempat pengecekan tiket dahulu dan Petugas menanyakan apakah kami membawa kamera selain hp karena peraturan di Hutan Mangrove tidak boleh membawa kamera selain kamera hp jika kita melanggarnya kita akan dikenakan sanksi sebesar Rp. 1000.000, lumayan kan? Daripada melanggarnya lebih baik pakai kamera hp saja ya hehe Tidak jauh dari tempat  pengecekan tiket ada Masjid Al Hikmah di sebelah kiri.

Dan disana pun kami tidak mau membuang-buang waktu, kami langsung menelusuri Hutan Mangrove. Di Hutan Mangrove terdapat Pondok kemah jika ingin menginap disana.
 

 

Hutan Mangrove  pun menyediakan wisata air seperti keliling Hutan Mangrove dengan perahu dengan harga : 
  • Naik perahu Rp. 250.000/6 orang/perahu
  • Naik perahu Rp. 350.000/8 orang/perahu
  • Kano & Perahu Dayung Rp. 100.000/45 menit
Lumayan ya? kalau kita menikmati Hutan Mangrove dengan berjalan kaki saja hehe lalu disana kita bisa menanam tanaman mangrove dengan harga Rp. 150.000 dan jika ingin menggunakan papan nama dengan harga Rp. 500.000.
 
Tempat Tanaman Mangrove ditanam


 
 
 
Jembatan Besar


Jembatan besar adalah tempat yang menurut saya paling bagus untuk berfoto-foto karena view nya yang sangat bagus. Dan setelah lelah berputar-putar kami istirahat dulu di Pantai Indah Kapuk tapi pantai ini tidak sama seperti pantai-pantai yang lain, PIK ini dikelilingi oleh tanaman bakau.
 
 
Saran aja dari saya kalau mau datang ke Hutan Mangrove dari pagi ya , soalnya kalau siang kalian akan merasakan panasnya kota Jakarta.
Nah itu cerita saya waktu liburan ke Hutan Mangrove, Semoga informasi yang ada dicerita saya bisa bermanfaat buat kalian :) Terimakasih sudah membaca :)
 

 

 


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Senangnya kuliah di Bogor Educare. Yuk Kuliah di Bogor Educare :)

Gambar
    Mungkin masih banyak orang yang   tidak tahu Bogor Educare itu apa dan dimanakah Bogor Educare berada dan mungkin banyak orang juga tidak percaya ketika saya memberitahukan bahwa kampus saya  itu GRATIS!   alias BEASISWA PENUH (Full Scoollarship). Awalnya saya pun tidak percaya tetapi setelah saya daftar dan diterima sebagai mahasiswi Bogor Educare , Ya saya percaya sekarang bahkan saya sangat bersyukur bisa kuliah di Bogor Educare karena selain tidak memberatkan orang tua dengan biaya kuliah dan ternyata Bogor Educare membuat saya menjadi lebih baik.           Bogor Educare  adalah lembaga yang bernaung di bawah Yayasan Peduli Pendidikan Mandiri. Bogor Educare ini berlokasi di Jl. Cikiray Rt.03 Rw. 06 Sukaraja Bogor telp. (0251) 8271607 fax. (0251) 8271608.  Ini adalah Denah BEC       Bogor Educare memiliki fasilitas yang bisa dibilang cukup memadai, se...
Baca selengkapnya

Let It Go by Maher Zain Lirik yang penuh makna

Life can be so hard sometimes Hidup bisa sangat berat terkadang Break you up inside   Menghancurkanmu di dalam All you want to do is cry Yang ingin kau lakukan hanyalah menangis Shut the door and hide Menutup pintu dan bersembunyi Don’t surrender to what was Jangan menyerah dengan itu Put your faith in what will be Yakinlah dengan apa yang akan terjadi Everyday is a brand new start Setiap hari adalah awal yang baru [Chorus:] Let it go, let it go Lepaskanlah, lepaskanlah Let it go, let it go Lepaskanlah, lepaskanlah Giving up should never be Menyerah tidak akan pernah menjadi Something you decide to do Sesuatu yang kau ingin kau lakukan Wipe the tears from your cheek Usap air mata dari pipimu God knows what you’re going through Tuhan tahu apa yang kau alami So don’t surrender to what was Jadi jangan menyerah dengan itu Put your faith in what will be Yakinlah dengan apa yang akan terjadi Everyday is a brand new start, yeah ...
Baca selengkapnya

Aku (bukan) Menunggu

Aku bukannya menunggu, aku hanya menghitung detik-detik yang terlewatkan tanpamu. Aku bukannya menunggu, aku hanya menyiapkan diri sampai benar-benar siap menyambutmu. Aku bukannya menunggu, aku hanya berkawan waktu dengan terlalu akrab. Aku bukannya menunggu, tapi lengan detik ini menyanderaku. Hingga kau datang bebaskan dan kita bunuh waktu satu persatu. Aku bukannya menuggu, aku hanya tahu dalam setiap detiknya selangkah kakimu menujuku. Aku bukannya menunggu, aku hanya sedang merasut doa bersama waktu. Aku bukannya menunggu, aku hanya senang mengkoleksi rasa rindu dan pada saat yang tepat akan kuhadiahkan padamu. Aku bukannya menunggu. Aku hanya terlalu sibuk menyiapkan tempat untukmu. Aku bukannya menunggu. Aku hanya menghitung waktu yang kuhabiskan tanpamu, lalu tersadar. Bersamamu nanti, akan kunikmati sampai mati. Jakarta, 18 Sept'10 Aku ditemani waktu. Karangan  : Rahne Putri
Baca selengkapnya